Tuesday, June 2, 2009

KETIKA KENTUT BIKIN MASALAH

Kalau selingkuh bikin ketagihan tapi untuk hal yang satu ini dapat membuat sahabat tersadar dari khayalan mendapatkan gaji yang besar… Sahabat goceng blog pasti pernah mengalami hal ini, tidak mungkin kalau sahabat tidak pernah kentut. Karena kentut merupakan karunia kesehatan yang tak ternilai harganya. Tapi jika frekuensinya melebihi batas normal, buang angin bisa menjadi petaka lho…Apalagi jika “Si Dia” keluar di waktu dan tempat yang salah. Jangan sampailah sahabat mengalaminya, bisa berabe ntar…

Gas yang keluar berasal dari saluran pencernaan bagian bawah itu umumnya dikenal dengan nama kentut. Bahasa kerennya flatus. Biasanya disertai dengan bunyi “khas”, dan bisa membuyarkan kosentrasi. Bau kentut bervariasi pada setiap individu. Bahkan, pada satu individu pun baunya bisa berubah-ubah, tergantung komposisi bahan makanan yang dikonsumsi.

Hasil penelitian 30 – 40 % orang di dunia punya masalah dengan kentut. Sebagian besar tidak berani mengungkapkan kepada orang lain, termasuk kepada dokter, karena masalah kentut ini dianggap sebagai sesuatu yang memalukan. Kentut juga menandakan peristaltik atau konstraksi usus yang berfungsi dengan baik. Bila seseorang telah menjalani operasi dengan bius total, maka orang tersebut dapat makan dan minum apabila sudah bisa kentut...ini baru kentut yang diharapkan (ditunggu-tunggu)

Pengeluaran gas yang terperangkap dari dalam tubuh tersebut mengandung unsur nitrogen, hidrogen, karbondioksida, oksigen dan metana. Dan normalnya gas tersebut keluar sekitar 14 kali dalam sehari, baik sadar maupun tidak sadar. Dan bunyi yang muncul itu terjadi ketika otot yang menutup anus ikut bergetar saat buang angin. Sedangkan bau busuk terbentuk dari unsur hidrogen sulfida dan gas lain yang mengandung sulfur di dalam perut. Hidrogen merupakan hasil produksi metabolisme karbohidrat dan protein endogen oleh bakteri. Itu sebabnya telur, daging dan kembang kol punya peran besar sebagai penyumbang bau.

Hal yang perlu sahabat lakukan bila merasa atau mempunyai masalah dengan kentut yang berlebih adalah :

  • Atur diet; batasi konsumsi produk susu (keju, es krim dan salad), brokoli, bawang, asparagus, `buah (pir, apel dan peach), minuman (bersoda dan sari buah) dan makanan yang mengandung surbitol (makanan diet sugar free) serta kurangi makanan berlemak tinggi.
  • Buatlah catatan mengenai makanan yang dikonsumsi dan apa yang terjadi dengan “hasilnya” agar dapat mendeteksi jenis makanan yang dapat menyebabkan “si dia“ keluar berlebihan pada seseorang tapi tidak dengan orang lain.
  • Kunyah makanan secara pelan dan sempurna serta hindari makan yang berlebihan
  • Hindari menelan udara, kureangi kebiasaan mengunyah permen karet, merokok menghisap permen, minum melalui sedotan atau minum langsung dari botol.
  • Periksa gigi secara teratur ke dokter gigi terutama yang mempunyai gigi palsu
  • Lakukan olahraga teratur untuk mempertahankan peristaltik usus yang normal
  • Jika mengalami kentut berlebih, minumlah obat bebas yang mengandung simetikon dan antasida.
  • Bila gejala terus berlanjut jangan pergi ke dukun, tapi pergilah ke dokter.
Youghurt dapat juga mengurangi gas usus dan frekuensi kentut. Selain itu terapi kentut dapat dilakukan dengan sedikit menambahkan zat asam ke dalam proses pencernaan seperti minum lemon jus. Jus ini dapat menstimulasi produksi asam lambung dan diharapkan mengurangi gas yang bisa merusak konsentrasi ini. 

Tambahan informasi yang mungkin bermanfaat Cara Beriklan di Internet dan Info Harga Handphone Nokia Terbaru ....
(Sumber : Intisari)

No comments:

Post a Comment