Saturday, January 30, 2010

Skandal Seks Terry Beredar, Ban Kapten Timnas Terancam

Media-media Inggris membongkar skandal seks Kapten Inggris dengan mantan pacar bek Manchester City, Wayne Bridge, yang juga model pakaian dalam, Vanessa Perroncel. Ini mengundang protes keras dari publik, yang meminta pelatih Fabio Capello mencabut ban kapten dari Terry.

Skandal seks ini sebetulnya sudah terungkap bulan lalu. Namun, sebelum media Inggris menyebarkannya, Terry mendapatkan surat perintah dari Pengadilan Tinggi di London untuk melarang media memberitakannya. Malang bagi Terry, pengadilan mencabut surat tersebut, Jumat (29/1/2010), dan media Inggris pun beramai-ramai menyebarkan skandal seks tersebut.

Ketika memberikan surat perintah larangan pemberitaan untuk Terry, pengadilan beralasan bahwa seseorang berhak mendapat kebebasan dalam kehidupan pribadinya. Namun, setelah mempertimbangkan, bahwa kebebasan pribadi tak bisa selalu dilindungi ketika itu berkaitan dengan kepentingan masyarakat.

"Kebebasan untuk hidup sesuai pilihan merupakan salah satu kebebasan paling berharga. Namun, begitu pula dengan kebebasan mengkritik, dalam batasan hukum, perilaku anggota masyarakat yang secara sosial merusak atau salah," kata hakim Justice Tugendhat yang memutuskan pencabutan surat perintah.

Skandal ini merusak relasi antara Terry dan rekan klub, timnas, serta masyarakat. Menurut jajak pendapat yang dilakukan The Sun, sebanyak 87 responden dari 2000 orang menginginkan ban kapten dicabut dari Terry.

Soal ban kapten, Federasi Sepak Bola Inggris menyerahkan keputusan kepada Capello. Meski Capello belum berkomentar soal ini, media Inggris yakin, Capello akan memenuhi desakan publik karena, bagaimanapun, reaksi umum akan memengaruhi performa timnas.

Selain itu, Capello sendiri dikenal sebagai orang yang sangat hati-hati dalam memilih kapten timnya. Selain harus berjiwa pemimpin, seorang kapten juga harus mewakili semangat sportivitas dan kejujuran. Apapun bentuk dan alasan skandal itu merupakan sebuah kecurangan.

Sementara itu, seorang yang dekat dengan keluarga Terry, mengatakan, istri Terry, Toni, sangat terpukul dengan berita ini. Salah satu alasannya adalah, Perroncel merupakan teman dekat Toni."Toni patah hati. Mengetahui Terry berhubungan gelap dengan seorang teman merupakan dosa tak termaafkan. Tak seorang pun bisa percaya bagaimana pengkhianatan itu berlangsung. Toni dan Nessa sangat dekat," kata sumber itu seperti dikutip Daily Mirror.

Menanggapi polemik ini, Chelsea menyatakan bahwa ini adalah urusan pribadi Terry dan klub tidak akan ikut campur. Klub akan memberikan waktu bagi Terry untuk menyelesaikan masalah ini.

No comments:

Post a Comment